Pages

Rabu, 13 Februari 2013

sejarah band slayer


Slayer adalah band Thrash Metal dari Huntington Park, California, Amerika Serikat. Dibentuk pada tahun 1981, kelompok ini didirikan oleh gitaris Jeff Hanneman dan Kerry King. Slayer menjadi terkenal ketika mereka merilis album Reign in Blood pada tahun 1986. Dan diakui sebagai salah satu “Big Four” band beraliran thrash metal di Amerika, bersama MetallicaMegadeth dan Anthrax.
Lirik-lirik band ini meliputi tema tentang Pembunuhan, Satanisme, Agama dan Peperangan. Slayer pernah mengalami pelarangan merilis album dikarenakan tuntutan hukum dan kritik yang kuat dari kelompok agama dan masyarakat.
Mereka telah merilis album sejak tahun 1983, yaitu 2 album live, 1 box set, 6 video, 2 extended plays, dan 11 album studio. Diantaranya 4 album gold bersertifikasi di Amerika Serikat. Band ini lima kali menjadi nominasi di Grammy Awards, dan dua kali menjadi pemenang, pada tahun 2007 untuk lagu “eyes of the Insane”, dan pada tahun 2008 untuk lagu “Final Six”. Mereka telah mengikuti festival musik di seluruh dunia, termasuk di Unholy Alliance, Download dan Ozzfest.
Sejarah Singkat Band
Slayer didirikan pada tahun 1981, ketika gitaris Kerry King bertemu Jeff Hanneman di sebuah acara audisi band. Kemudian mereka merekrut bassis dan vokalis Tom Araya, yang telah bermain dengan King sebelumnya. Dan merekrut Drummer Dave Lombardo. Pada saat itu Slayer memainkan cover version dari Iron Maiden dan Judas Priest. Pada awal pertunjukan, mereka memperlihatkan gambar Satanisme, yaitu gambar Pentagrams, dan Salib terbalik.
Desas-desus bahwa band ini awalnya dikenal dengan nama Dragonslayer, yang diperkirakan mengutip dari judul sebuah film di tahun 1981, namun King menolak itu, ia menyatakan “Kami tidak pernah terpikir untuk mengutip itu, namun ini merupakan mitos yang masih dibicarakan orang-orang sampai saat ini”.
Band ini diundang untuk pembukaan Bitch di Club Woodstock di Los Angeles, mereka menyanyikan delapan lagu, Di antaranya mereka menyanyikan lagu Iron Maiden “Phantom of the Opera”. Ketika sedang asik bermain, diam-diam mereka di amati oleh Brian Slagel, seorang mantan wartawan musik, yang baru-baru ini mendirikan label Metal Blade Records. Slagel segera menemui mereka dan meminta mereka untuk merekam sebuah lagu ciptaan sendiri, “Agresif Perfector” untuk sebuah album kompilasi yang diberi judul Metal Massacre III. Band ini setuju, dan Slagel menawarkan sebuah kontrak rekaman dengan Metal Blade.
Gaya Musik
Karya awal mereka dipuji karena “kecepatan yang sangat tinggi dan keapikan instrumentalnya,” mereka menggabungkan struktur hardcore dan speed metal, band ini merilis Album Reign in Blood yang disebut sebagai album teragresif dan tercepat, Karena dilakukan dengan rata-rata 220 beat per menit. Album “Diabolus di Musica” menjadikan Slayer sebagai band pertama yang menggunakan teknik drop D tuning, sedangkan album “God Hates Us All” adalah band pertama yang melakukan teknik C# tuning.
Hanneman dan King, dual solo gitarnya terkenal dengan sebutan “Wildly Chaotic” dan “Twisted Genius”. Sedangkan Drummer Lombardo menggunakan dua bass drum, namun tidak menggunakan double kick, ia hanya memakai kick yang digunakan pada bass drum tunggal. kecepatan Lombardo dan agresinya dijuluki “godfather double bass” oleh Drummerworld. Dan saat memainkan double bass Lombardo menggunakan teknik “heel-up”.
Penghargaan Grammy Awards
TahunNominasiPenghargaanHasil
2002“Disciple”Best Metal PerformanceNominasi
2007“Eyes of the Insane”Best Metal PerformanceMenang
2008“Final Six”Best Metal PerformanceMenang
2010“Hate Worldwide”Best Metal PerformanceNominasi
2011“World Painted Blood”Best Metal PerformanceNominasi
Sebagian Penghargaan Lain
Steve Huey dari Allmusic berpendapat gaya musik Slayer membuat band ini lebih kuat dari “Big Four” thrash metal yang lain.
Slayer menduduki peringkat keenam sebagai “band metal terbesar sepanjang masa, serta peringkat 50 di VH1 sebagai 100 Artis Terbesar Hard Rock. Hanneman dan King menduduki peringkat nomor 10 di Guitar World “100 gitaris Metal terbesar sepanjang waktu” pada tahun 2004, dan terpilih sebagai “Best Gitaris/Guitar Tim” di Revolver. Lombardo juga terpilih sebagai “Best Drummer” dan band ini masuk dalam lima besar dalam kategori “Best Band Ever,” “Best Live Band,” “Album of the Year” (untuk Christ Illusion), dan “Band of the Year.”
Personil
Personil Saat ini
  • Tom Araya – lead vocals, bass (1981–sekarang)
  • Jeff Hanneman – guitar (1981–sekarang)
  • Kerry King – guitar (1981–sekarang)
  • Dave Lombardo – drums (1981–1986, 1987–1992, 2001–sekarang)
Mantan Personil
  • Tony Scaglione – drums (1986–1987)
  • Paul Bostaph – drums (1992–1996, 1997–2001)
  • Jon Dette – drums (1996–1997)
Diskografi
Album studio

0 komentar:

Posting Komentar

 

Blogger news

Blogroll

About